Barito Utara – Bala pembina desa (Babinsa) jajaran Kodim 1013/Muara Teweh , gencar melakukan sosialisasi kewaspadaan bahaya kebakaran hutan dan lahan yang mengancam saat musim kemarau berkepanjangan. Kandui, Kecamatan Gunung Timang, Kabupaten Barito Utara. Kamis (10/06/2021)
Dandim 1013/Muara Teweh Letkol Kav Rinaldi Irawan, M.Han. mengatakan sosialisasi sebagai partisipasi nyata prajurit TNI Angkatan Darat untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan di wilayah rawan.
Babinsa yang bertugas di Koramil 1013-01/Kandui melakukan sosialisasi yang menyasar warga Kandui tentang bahaya dan dampak yang ditimbulkan dari Karhutla.
“Ini sebagai bentuk antisipasi, sekaligus imbauan kepada warga agar tidak melakukan pembakaran hutan secara liar,” katanya.
Sosialisasi mencegah kebakaran hutan dan lahan efektif dilakukan melalui komunikasi sosial (Komsos) yang dilakukan jajaran Koramil melalui babinsa di lapangan yang dinilai efektif mencegah kebakaran hutan.
Ahiruddin menambahkan kampanye pencegahan pembakaran hutan dan lahan menggunakan sarana papan pengumuman berupa spanduk yang berisi imbauan tidak membakar hutan dan lahan.
Ahiruddin menambahkan kampanye pencegahan pembakaran hutan dan lahan menggunakan sarana papan pengumuman berupa spanduk yang berisi imbauan tidak membakar hutan dan lahan.
“Saya akan terus mengajak warga agar jangan membakar hutan untuk membuka lahan,” kata Ahiruddin warga desa Kandui .
Sosialisasi mencegah kebakaran hutan dan lahan sebagaimana instruksi komando terus dilakukan seiring musim kemarau berkepanjangan yang rawan kebakaran.
“Kami (Babinsa) terus menerus menyampaikan kepada warga bahwa membakar hutan menimbulkan polusi dan pelaku melanggar hukum yang dapat dipidana”, Katanya