Bengkulu, Katasandi.id – Tepat pada Hari Perpustakaan Nasional, Senin (17/5/2021) dan Hari Kearsipan Nasional yang jatuh pada Selasa (18/5/2021). Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Pusda) Kota Bengkulu menekankan pentingnya sebuah penggunaan dan penertiban arsip bagi setiap instansi baik di Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu maupun swasta.
Berbicara masalah arsip, Kepala Dinas Pusda Kota Bengkulu Siti Junaini menjelaskan bahwa pihaknya memiliki pengaruh besar dalam sebuah penggunaan dan penertiban arsip bagi setiap instansi baik negeri maupun swasta.
“Baik instansi swasta maupun negeri adanya arsip ini sangat penting. Karena apabila tidak tertib, atau tidak memiliki arsip akibatnya akan banyak kesulitan, seperti terbengkalainya aset dan bisa saja dihadapkan dengan APH apabila tidak memiliki arsip yang jelas,” jelas Siti.
Sementara itu, mengenai soal perpustakaan, Siti juga mengatakan bahwa pihaknya memiliki peran penting dalam kemajuan pola pikir masyarakat dan pentingnya buku sebagai jendela ilmu.
“Seperti slogan yang sering kita dengar, buku adalah gudang ilmu. Jadi kita terus menekankan tanpa buka kita akan kehilangan pedoman, memang sekarang sudah zaman digital. Tapi, semua hal seperti menulis haruslah diawali dengan manual dengan referensi berbagai tulisan. Dan boleh kita lihat sudah banyak orang di luar sana berhasil dan meraih kesuksesan dengan menulis,” tambahnya.
Untuk mewujudkan hal itu dapat dilakukan dengan cara yakni bedah buku. Seluruh anak nantinya akan mempelajari segala hal yang terkandung di dalam buku tersebut seperti puisi, dongeng dan hal lainnya.
“Makanya, Dinas Pusda memiliki peran penting dengan menyiapkan sebuah perpustakaan di Kota Bengkulu agar kota ini menjadi kota layak anak yang dilengkapi perpustakaan yang memadai dan ramah terhadap anak-anak,” ujar Siti. (KS/MC)