Bengkulu, Katasandi.id – Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Bengkulu Utara periode 2021-2024 resmi dilantik oleh Ketua SMSI Provinsi Bengkulu Wibowo Susilo. Pelantikan digelar di Aula Antasena Kodim 0423 Bengkulu Utara, Senin (29/3/2021).
Dalam pelantikan ini, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lengkap hadir, yakni Bupati Bengkulu Utara Ir Mian, Waka II DPRD Bengkulu Utara, Kapolres Bengkulu Utara AKBP Anton Setyanto S.IK, Kajari Bengkulu Utara Elwin Agustian Khahar SH MH dan Dandim 0423 Bengkulu Utara Letkol Inf Agung Pramudyo Saksono SH M.Si.
Selain itu, hadir juga perwakilan LSM, Ketua PWI Bengkulu Utara, Anggota Bawaslu Bengkulu Utara Tugiran M.Pd dan Tri Suyanto SE, pimpinan media dan wartawan, serta Penasihat SMSI Bengkulu, Hj Tien Syafrudin dan jajaran pengurus SMSI Provinsi Bengkulu.
“Hadir lengkap, ini tandanya SMSI Bengkulu Utara bermitra dan sinergi,” kata Ismail Yugo, Ketua SMSI Bengkulu Utara usai dilantik.
Wibowo Susilo dalam sambutannya mengatakan, SMSI merupakan organisasi perkumpulan pengusaha media online. Sebagai organisasi yang berbasis pengusaha, tentunya SMSI memiliki tujuan agar pemerintah daerah bersinergi dengan media online, terutama dalam kebijakan anggaran.
Wibowo berpesan agar Dinas Kominfo sebagai leading sektor dapat bermitra strategis dengan SMSI.
Disampaikan Wibowo, dipilihnya Aula Antasena Makodim 0423 sebagai tempat pelantikan merupakan bentuk sinergi SMSI dengan TNI.
“Media-media anggota SMSI Bengkulu sebagian telah menjadi mitra publikasi program TMMD di beberapa Kodam. Selain itu, Polri, Kejaksaan juga mitra strategis SMSI sebagai sumber pemberitaan,” ungkap Wibowo.
Dandim 0423 Bengkulu Utara Letkol Inf Agung Pramudyo Saksono SH M.Si yang didaulat memberikan sambutan mewakili mitra SMSI mengapresiasi pelantikan SMSI Bengkulu Utara. Pihaknya menegaskan siap bermitra dengan SMSI.
Senada disampaikan Bupati Bengkulu Utara Ir Mian. Dia sangat memberikan suport bagi kemajuan SMSI. Tidak lupa Mian berpesan agar media selain menjadi mitra juga memberikan kontrol sosialnya.