Breaking News
Tampung Aspirasi Masyarakat, Personel Polsek Seluma Gelar Jumat Curhat di Kelurahan Pasar TaisSeluma – Pada hari Jumat (29/03/2024) pukul 09.40 WIB, personel Polsek Seluma melaksanakan giat Jumat Curhat di Kelurahan Pasar Tais Kecamatan Seluma Kabupaten Seluma.. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menampung aspirasi serta keluhan dari masyarakat di Wilkum Polsek Seluma terkait permasalahan Kamtibmas maupun pelayanan kepolisian. Pada kesempatan Jumat curhat Masyarakat menyampaikan tentang maraknya anak anak muda yang nongkrong dipinggir jalan sampai larut malam dan dikhawatirkan melakukan hal-hal negatif seperti mengkonsumsi minuman keras, penyalahgunaan obat-obatan, serta perilaku menyimpang lainnya. Masyarakat juga mengucapkan Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Polsek Seluma yang telah melaksanakan tugas tugas Kepolisian guna terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif khususnya di wilayah Kel.Sembayat Menyampaikan agar pihak kepolisian meningkatkan giat patroli di waktu rawan, yang selama ini sudah berjalan dengan baik. Personel Polsek Seluma menerima dan memberikan solusi terkait permasalahan yang di sampaikan oleh masyarakat serta akan semakin berbenah terkait tugas dan kinerja dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Menindaklanjuti keluhan masyarakat, Polsek Seluma dalam hal ini melalui bhabinkamtibmas setempat akan memberikan himbauan kepada para pemuda yang sering nongkrong di pinggir jalan agar tidak sampai larut malam karena akan menyebabkan keresahan di masyarakat serta berpotensi menimbulkan terjadinya hal-hal negatif yang dilakukan oleh para pemuda tersebut. Polsek Seluma akan meningkatkan patroli di jam jam rawan untuk mengantisipasi adanya tindak pidana pencurian ataupun tindak pidana lainnya. Berikan Kenyamanan dalam Pelaksanaan Ibadah, Polsek Talo Monitoring Ibadah Shalat Tarwih Bhabinkamtibmas Polsek Lebong Tengah Mediasi Warga Berselisih Paham Berbagi Berkah Ramadhan, Polsek Semidang Alas Maras Berikan Bantuan Kepada Anak Yatim Piatu dan Fakir Miskin Persiapan Pengamanan Perayaan Idul Fitri, Polres Rejang Lebong Gelar Rakor Lintas Sektoral
banner 728x250

Target 2 Besar Terbaik, Walikota Helmi Hasan Minta OPD Terus Berinovasi

banner 120x600

Kota Bengkulu, Katasandi.id – Menurut Walikota Bengkulu Helmi Hasan, sebenarnya Kota Bengkulu sudah banyak berinovasi dengan memunculkan program-program yang sangat luar biasa. Namun kelemahan selama ini terletak pada pelaporan indeks daya saing daerah, Jum’at (21/5)

Oleh karena itu, Helmi minta kepada seluruh OPD selain untuk terus berinovasi juga harus membuat pelaporan yang lengkap. Tahun 2020 dari penilaian tahun 2019, Kota Bengkulu peringkat 60 dari 500 kota se-Indonesia.

Tapi Helmi yakin Kota Bengkulu bisa mendapatkan peringkat terbaik kedua. Kenapa peringkat 2, karena kata Helmi dari hasil kunjungannya ke banyak daerah, cuma ada 1 daerah tingkat 2 di Indonesia ini yang memang diakuinya lebih baik dari Kota Bengkulu. Itu pun wajar, karena APBDnya 6 teriliun lebih.

Ini disampaikan Helmi saat menghadiri sekaligus membuka acara Pendampingan Terhadap Perangkat Daerah Pemetaan Ekosistem Inovasi/Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) dan Inovasi Daerah tahun 2020, di Guest House Kantor Walikota.

“Target kita menjadi dua terbaik. Saya sudah keliling, cuma ada satu daerah tingkat dua yang bisa menyaingi kita. Kita bisa nomor dua, saya optimis. Bahkan bukan satu hal yang mustahil kita bisa jadi yang terbaik. Ini masalah pelaporannya yang kurang, sehingga belum banyak diketahui oleh pusat. Ini bukan soal riya atau ikhlas, tujuan kita membuat pelaporan agar kemudian juga bisa membawa kemanfaatan dan hidayah bagi daerah lain,” ujar Helmi.

Hadir dalam rapat tersebut wakil walikota, sekda, asisten, staf ahli dan beberapa kepala OPD terkait yang terlibat dalam pengisian indeks diantaranya DPMPTSP, Disperindag, PUPR, Dinas Pendidikan, Dinas Koperasi, Bapenda, BPKD, Satpol PP, bagian ortala dan bagian pemerintahan.

Menurut Helmi, ini adalah acara yang sangat penting. Karena setiap OPD betul-betul diuji dan diukur soal kemampuan dan inovasi-inovssinya. Maka di sini Helmi minta OPD terus berinovasi.

“Banyak inovasi-inovasi kita yang bisa dilaporkan. Maka mulailah merumuskan apa inovasi yang akan dibuat di masing-masing OPD. Harus ada program-program baru dan capaian-capaian kerja. Keluarlah dari zona nyaman. Kadang saat kita dipaksa baru bisa keluar inovasinya,” demikian Helmi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *